Muktamar NU Bisa Terbelah : Said Aqil dan Gus Yahya Bakal Ketat

LAMPUNG – Agenda penting dalam Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) salahs atunya adalah memilih Ketua Umum Pengurus Besar NU atau PBNU.

Saat ini, sudah ada empat calon ketua Umum PBNU yang bakal bersaing dalam Muktamar NU di Lampung pada 22-23 Desember 2021.

Mereka adalah, KH Said Aqil Siroj, KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya, KH Dr As’ad Said Ali, dan KH Marzuki Mustamar.

KH Said Aqil Siroj saat ini masih menjabat Ketum PBNU. Pria kelahiran Cirebon, 3 Juli 1953 ini sudah dua periode menjadi Ketum PBNU, periode 2010-2015 dan 2015-2020.

Masa jabatan Said Aqil diperpanjang hingga 2021 lantaran situasi pandemi Covid-19.

Sementara Gus Yahya saat ini menjabat Katib Aam PBNU. Gus Yahya merupakan kakak dari Menteri Agama saat ini, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca juga:

• Setelah Jumenengan, Sultan Jaenudin II akan Minta Bantuan Pemerintah untuk Keraton Kasepuhan Distop

Saat era Presiden Gus Dur, Gus Yahya didapuk sebagai juru bicara. Pada 2018, dia diangkat sebagai Dewan Pertimbangan Presiden atau Watimpres oleh Presiden Joko Widodo.

Sedangkan KH Dr As’ad Said Ali pernah menjabat sebagai Wakil Ketua PBNU periode 2010-2015 dan Wakil Ketua Badan Intelijen Negara (BIN) 2000-2011.

Yang terakhir adalah KH Marzuki Mustamar. Pria kelahiran Blitar, 22 September 1966 itu menjabat Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur.

Baca juga:

• Viral, Video Habib Bahar bin Smith Berendam Santai Dilayani Ajudan
• Personel Kodim 0614 Turun ke Goa Sunyaragi, Ada Apa? Oh Ternyata…

Sumber: